Video Perjlanan Hanum Rois Mencari Cahaya Islam di Eropa
Novel atau buku yang bejudul " 99 Cahaya di Eropa" sebuah buku yang sangat menarik dan enak serta bagus untuk dibaca, isi buku ini adalah catatan perjalanan atas sebuah pencarian. Pencarian
cahaya Islam di Eropa yang kini sedang tertutup awan saling curiga dan
kesalahpahaman. Sebaimana yang tela diketahui bahwa begitu menyebut eropa maka yang tecantum dalam benak kita bahwa eropa itu adalah negara-negara yang dikuasai oleh kaum barat yang mayoritas beragama kristen. Namun tak terlintas dalam benak kita bahwa ternyata islam pernah bejaya di benua eropa, itulah yang membuat buku ini menjadi menarik untuk dibaca.
Bagi mahasiswa yang sedang belajar di luar negeri seperti saya saat ini, mungkin akan penasaran akan isi buku ini, namun tak usa khawatir bisa dilihat di youtube insya Allah bisa mewakili isi buku 99 cahaya di eropa, dan bisa juga menonton bedah buku ini di tvone:
Klik: Bedah Buku di tvone
Hanum Rois Tinggal di Eropa selama 3 tahun adalah arena menjelajah Eropa dan segala
isinya. Hingga ia akhirnya menemukan banyak hal lain yang jauh lebih
menarik dari sekedar Menara Eiffel, Tembok Berlin, Konser Mozart,
Stadion Sepakbola San Siro, Colloseum Roma, atau gondola gondola di
Venezia. Pencariannya telah mengantarkannya pada daftar tempat-tempat
ziarah baru di Eropa. tak menyangka Eropa sesungguhnya juga
menyimpan sejuta misteri tentang Islam.
Eropa dan Islam. Mereka pernah menjadi pasangan serasi. Kini hubungan
keduanya penuh pasang surut prasangka dengan berbagai dinamikanya. Ia
merasakan ada manusia-manusia dari kedua pihak yang terus bekerja untuk
memperburuk hubungan keduanya.

bulir cinta dan luasnya kedamaian Islam. Sebagai Turki di Austria, Ia mencoba menebus kesalahan kakek moyangnya yang gagal meluluhkan Eropa dengan menghunus pedang dan meriam. Kini ini ia mencoba lagi dengan cara yang lebih elegan, yaitu dengan lebarnya senyum dan dalamnya samudra kerendahan hati.
Hanum dan Fatma mengatur rencana. Kami akan mengarungi jejak-jejak Islam
dari barat hingga ke timur Eropa. Dari Andalusia Spanyol hingga ke
Istanbul Turki. Dan entah mengapa perjalanan pertamanya justru
mengantarkannya ke Kota Paris, pusat ibukota peradaban Eropa.
Simak cerita lengkapnya di buku dan video bedah buku lainnya. Ala kulli hal (ungkapan orang arab) saya senang akhirnya seorang muslim berhasil menulis sejarah islam yang sempat berjaya di bumi eropa.Oh yach lupa ini akan difilmkan lho.... ada fatin juga yang bakal jadi pemerannya jadi buat fatinistik bisa melihat akting fatin di film ini.
Fes, 1 November 2013
By Sukmahadi (Mahasiswa Univ. Sidi Mohammed Ben Abdellah of Fes Morocco)
0 komentar :
Posting Komentar