Assalamualaikum
Warohmatullahi Wabarokatuh,
Perkenalkan , saya annisa dari jogja. senang sekali bisa membaca blog pak ustad. saya memiliki sebuah pertanyaan yang sering mengganggu saya akhir2 ini.
Saya berniat kuliah s2 di kampus yayasan non-muslim, alasan saya karena jurusan saya ada di sana dan terutama karena kualitas jurusan yg akan sy ambil di sana lebih bagus dibandingkan kampus negeri atau swasta lainnya. apakah hukumnya jika saya tetap memilih kulah di sana atas dasar kuliatas pendidikannya yg lebih bagus?
mohon jawabannnya pak ustad. terima kasih atas kesediaan membaca dan membalas email saya.
Jawaban:
Waalaikum Salam
Wrahamtullah Wabarakatuh.
Saudari
Annisa Yang disayangi dan dirahamti Allah Subhanah Wataala.
Mudah-mudahan annisa selalu dalam rihdo Allah SWT dan selalu memdapat hidayah dari Allah SWT. Sebenarnya tak ada masalah belajar di kampus nonmuslim asalkan di kampus tersebut tidak diajarkan aqidah (keyakinan) tetang Agama yang meraka anut, sebab jika di kampus tersebut diajarkan mata kuliah yang erat kaitannya dengan agama mereka maka boleh jadi aqidah nisa akan goyah. Olehnya itu, jika masih ada pilihan kampus lain untuk melanjutkan Studi maka alangkah baik dan afdolnya jika memilih studi di kampus Umum atau kampus yang berbasis islam.
Mudah-mudahan annisa selalu dalam rihdo Allah SWT dan selalu memdapat hidayah dari Allah SWT. Sebenarnya tak ada masalah belajar di kampus nonmuslim asalkan di kampus tersebut tidak diajarkan aqidah (keyakinan) tetang Agama yang meraka anut, sebab jika di kampus tersebut diajarkan mata kuliah yang erat kaitannya dengan agama mereka maka boleh jadi aqidah nisa akan goyah. Olehnya itu, jika masih ada pilihan kampus lain untuk melanjutkan Studi maka alangkah baik dan afdolnya jika memilih studi di kampus Umum atau kampus yang berbasis islam.
Sebab
telah jelas dalam al quran surah al baqoroh ayat 120 ." Arti ayat
tersebut berbunyi: Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu
hingga kamu mengikuti agama mereka."
orang
Yahudi dan Nasrani (Kristen) itu adalah misi para petinggi atau ulama
kristen selalu mempengaruhi orang islam untuk mengikuti agama mereka, itu
telah jelas dalam al quran yang saya sampaikan di atas, walaupun demikian kita
sebagai muslim harus saling menghormati selama mereka tidak mengganggu
(memerangi kita).
Pesan
saya untuk saudari nisa "jangan sampai hanya karena mengejar studi di
kampus nonmuslim aqidah (keyakinan)nya berpindah, jika itu terjadi akan membuat
anda menyesal dunia akhirat.
Kesimpulan
untuk saudari nisa yang disayang dan dirahamti Allah SWT, boleh belajar di
kampus nonmuslim asalkan di kampus tersbut tidak diajrakan mata kuliah yang
bersangkutan dengan Agama yang mereka anut. Namun jika masih banyak pilihan
kampus lainnya maka lebih baik menempu studi di kampus-kampus umum atau kampus
yang berbasis islam.
Salam
Ukhuwah (Persadaraann dari Negeri arab, Maroko). Terima kasih.
@Annisa : Terima kasih atas balasannya. InsyaAllah di tempat yang saya tuju tidak
ada diajarkan masalah mata kuliah berbau agama. saya sudah bertanya pada dosen2
ataupun kakak2 senior saya yang sudah menempuh kuliah disana. semoga rahmat
Allah selalu tercurahkan pada anda dan ditambahkan segala ilmu sehingga bisa
membantu banyak orang. Aamiin Ya Rabbal alamiin
NB:
Pertanyataannya Melalui Email lalu atau kolon chatbox kemudain dimasukkan ke
Blog.
Jika anda mengalami masalah maka cantumkanlah pertanyaan di bagian ini atau melalui email: afikrihaditomandar@yahoo.com maka akan dijawab insya Allah.
Jika anda mengalami masalah maka cantumkanlah pertanyaan di bagian ini atau melalui email: afikrihaditomandar@yahoo.com maka akan dijawab insya Allah.
Sukmahadi Tengah Peci Putih Saat di Wisma Duta Maroko.
0 komentar :
Posting Komentar